Kompetensi Dasar
3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil percobaan
Tujuan
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan:
- Siswa dapat menjelaskan cara menentukan orde reaksi dan persamaan laju reaksi
- Siswa dapat mengolah dan menganalisis data untuk menentukan orde reaksi dan persamaan laju reaksi
Sumber: www.pixabay.com |
Persamaan Laju Reaksi
- Pada reaksi: aA + bB + cC → pP + qQ laju reaksi (v) =
Keterangan:
x = Orde reaksi terhadap pereaksi A
y = Orde reaksi terhadap pereaksi B
z = Orde reaksi terhadap pereaksi C
x + y + z = Orde reaksi total
Demikian dan yang semisalnya untuk jenis reaksi lainnya. Zat yang data konsentrasinya dimasukkan dalam persamaan laju reaksi adalah pereaksinya
- Jika suatu reaksi dapat berlangsung dalam beberapa tahap, maka secara keseluruhan laju reaksi tersebut ditentukan dari laju reaksi yang paling lambat. Perhatikan penjelasan berikut ini:
Tahap | Reaksi Yang Terjadi | Laju Reaksi (v) |
1 | A → C | v1 = cepat |
2 | C → D | v2 = lambat |
3 | D → B | v3 = cepat |
Menentukan Persamaan Laju Reaksi Berdasarkan Data Lama Waktu Reaksi
Agar lebih bisa memahami, silakan salin dan pelajari panduan dalam sebuah contoh soal berikut:
Contoh:
Ahmad sedang mengamati percobaan laju reaksi:
P + 2Q → PQ2
dan mendapatkan data percobaan sebagai berikut:
Perc. | Konsentrasi Awal (M) | Waktu Reaksi (detik) | |
[P] | [Q] | ||
1. | 0,1 | 0,1 | 128 |
2. | 0,2 | 0,1 | 64 |
3. | 0,1 | 0,2 | 32 |
4. | 0,2 | 0,4 | x |
Ahmad memerlukan bantuanmu dalam menentukan:
- Orde reaksi terhadap P
- Orde reaksi terhadap Q
- Orde rekasi total
- Persamaan laju reaksi
- Harga tetapan laju reaksi (k) reaksi tersebut
- Nilai x jika [P] = 0,2 M dan [Q] = 0,4 M
Pembahasan
Lengkapilah bagian-bagian yang masih kosong pada langkah-langkah berikut dan tuliskanlah kembali di buku catatanmu
Persamaan laju reaksi tersebut secara umum adalah: \(v \: =\: k[P]^{x}[Q]^{y}\)
Karena laju (v) adalah berbanding terbalik dengan waktu (t) sehingga persamaan tersebut dapat dituliskan sebagai \(v \: =\:\frac {1}{t}\:=\:k[P]^{x}[Q]^{y}\)
1. Orde reaksi terhadap P → x
Untuk menentukan orde reaksi terhadap P kita harus membandingkan dua percobaan yang konsentrasi [Q]-nya sama, misalkan percobaan 2 dengan 1
\(v\:=\:\frac{1/t_{2}}{1/t_{1}}\:=\:\left(\:\frac{[P]_2}{[P]_1}\:\right)^x\)
yang persamaan tersebut dapat disederhanakan menjadi:
\(v\:=\:\frac{t_{1}}{t_{2}}\:=\:\left(\:\frac{[P]_2}{[P]_1}\:\right)^x\)
\(\frac{128\:s}{....\:s}\:=\:\left(\:\frac{....\:M}{0,1\:M}\:\right)^x\)
.... = (....)x
sehingga x = ....
2. Orde reaksi terhadap Q → y
Untuk menentukan orde reaksi terhadap Q kita harus membandingkan dua percobaan yang konsentrasi [P]-nya sama, misalkan percobaan 3 dengan 1
(urutan langkah sama seperti langkah no. 1)
\(\frac{t_{1}}{t_{3}}\:=\:\left(\:\frac{[Q]_3}{[Q]_1}\:\right)^y\)
\(\frac{....\:s}{....\:s}\:=\:\left(\:\frac{\:....\:M}{\:....\:M}\:\right)^y\)
.... = (.....)y
sehingga y = ....
3. Orde reaksi total
Orde reaksi total = .... + .... = .... + .... = ....
4. Persamaan Laju Reaksi
Persamaan laju reaksi (v) = k . [ .... ]...[ .... ]...
5. Harga tetapan laju reaksi (k)
Untuk menentukan harga k, maka kita harus memilih satu percobaan yang sekiranya memiliki angka yang mudah dihitung, misal kita memilih percobaan 2
\(\frac{1}{t_2}\:=\:k\:[\:....\:]\)...\([\:....\:]\)...
\(\frac{1}{\:...\:}\:=\:k\:[\:....\:]\)...\([\:....\:]\)...
\(k\:=\:\frac{1}{\:(...)\:\:(...)\:\:(...)\:}\)
\(k\:=\:\frac{1}{\:(...)\:}\)
\(k\:=\:....\)
6. Nilai x pada percobaan 4
Setelah nilai k berhasil diperoleh, maka untuk menghitung berapa harga x kita cukup memasukkan data percobaan 4 ke dalam persamaan laju reaksinya
\(\frac{1}{t_4}\:=\:k\:[\:....\:]\)...\([\:....\:]\)...
\(\frac{1}{\:x\:}\:=\:k\:[\:....\:]\)...\([\:....\:]\)...
\(x\:=\:\frac{1}{\:k\:....\:}\)
Mari Berlatih
- 1. Pada percobaan reaksi A → B diperoleh data-data percobaan sebagai berikut:
Perc | [A] (M) | [B] (M) | Laju Reaksi (M/s) |
1 | 0,1 | 0,1 | 8 |
2 | 0,1 | 0,2 | 16 |
3 | 0,2 | 0,2 | 32 |
Tentukan:
a. Orde reaksi terhadap A
b. Orde reaksi terhadap B
c. Orde reaksi total
d. Persamaan laju reaksi
e. Harga tetapan laju reaksi (k)
f. Besar laju reaksi jika [A] dan [B] masing-masing 0,5 M
- 2. Dari reaksi Br2(g) + 2NO(g) → 2NOBr(g), diperoleh data eksperimen sebagai berikut:
Perc | [NO] (mol/liter) | [Br2] (mol/liter) | Waktu Reaksi (s) |
1 | 0,1 | 0,1 | 192 |
2 | 0,1 | 0,2 | 48 |
3 | 0,2 | 0,1 | 24 |
4 | 0,3 | 0,1 | 12 |
Tentukan:
a. Orde reaksi terhadap NO
b. Orde reaksi terhadap Br2
c. Orde reaksi total
d. Persamaan laju reaksi
e. Harga tetapan laju reaksi (k)
(Semoga Bermanfaat - Ahmad Fata)
Referensi
- Utami, Budi dkk, Kimia 2 : Untuk SMA/MA Kelas XI, Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2009
إرسال تعليق
Terimakasih telah berkenan memberikan komentar pada artikel ini